Sabtu, 30 Mei 2009

Perancangan Database

Di dalam suatu organisasi yang besar, sistem database merupakan bagian penting pada sistem informasi, karena di perlukan untuk mengelola sumber informasi pada organisasi tersebut. Untuk mengelola sumber informasi tersebut yang pertama kali di lakukan adalah merancang suatu sistem database agar informasi yang ada pada organisasi tersebut dapat digunakan secara maksimal.

Tujuan Perancangan Database
• Untuk memenuhi kebutuhan akan informasi dari pengguna dan aplikasi
• Menyediakan struktur informasi yang natural dan mudah di mengerti oleh pengguna
• Mendukung kebutuhan pemrosesan dan beberapa obyek kinerja dari suatu sistem database

Berikut ini siklus kehidupan sistem informasi di mana terdapat siklus kehidupan sistem database.

Siklus Kehidupan Sistem Informasi (Macro Life Cycle )

Tahapan–tahapan yang ada pada siklus kehidupan sistem informasi yaitu :
1. Analisa Kelayakan
Tahapan ini memfokuskan pada penganalisaan areal aplikasi yang unggul , mengidentifikasi pengumpulan informasi dan penyebarannya, mempelajari keuntungan dan kerugian , penentuan kompleksitas data dan proses, dan menentukan prioritas aplikasi yang akan digunakan.
2. Analisa dan Pengumpulan Kebutuhan Pengguna
Kebutuhan–kebutuhan yang detail dikumpulkan dengan berinteraksi pada sekelompok pemakai atau pemakai individu. Mengidentifikasikan masalah yang ada dan kebutuhan-butuhan, ketergantungan antar aplikasi, komunikasi dan prosedur laporan.
3. Perancangan
Perancangan terbagi menjadi dua yaitu : perancangan sistem database dan sistem aplikasi
4. Implementasi
Mengimplementasikan sistem informasi dengan database yang ada
5. Pengujian dan Validasi
Pengujian dan validasi sistem database dengan kriteria kinerja yang diinginkan oleh pengguna.
6. Pengoperasian dan Perawatan
Pengoperasian sistem setelah di validasi disertai dengan pengawasan dan perawatan sistem
Siklus Keh idupan Aplikasi Database ( Micro Life Cycle )
Tahapan yang ada pada siklus kehidupan aplikasi database yaitu :
1. Pendefinisian Sistem
Pendefinisian ruang lingkup dari sistem database, pengguna dan aplikasinya.
2. Perancangan Database
Perancangan database secara logika dan fisik pada suatu sistem database sesuai dengan sistem manajemen database yang diinginkan.
3. Implementasi Database
Pendefinisian database secara konseptual, eksternal dan internal, pembuatan file–file database yang kosong serta implementasi aplikasi software.
4. Pengambilan dan Konversi Data
Database ditempatkan dengan baik, sehingga jika ingin memanggil data secara langsung ataupun merubah file–file yang ada dapat di tempatkan kembali sesuai dengan format sistem databasenya.
5. Konversi Aplikasi
Software-software aplikasi dari sistem database sebelumnya di konversikan ke dalam sistem database yang baru
6. Pengujian dan Validasi
Sistem yang baru telah di test dan di uji kinerja nya
7. Pengoperasian
Pengoperasian database sistem dan aplikasinya
8. Pengawasan dan Pemeliharaan
Pengawasan dan pemeliharaan sistem database dan aplikasi software

Proses Perancangan Database
Ada 6 tahap untuk proses perancangan suatu database :
1. Pengumpulan data dan analisis
2. Perancangan database secara konseptual
3. Pemilihan sistem manajemen database
4. Perancangan database secara logika
5. Perancangan database secara fisik
6. Implementasi sistem database

Secara khusus proses perancangan berisikan 2 aktifitas paralel. Aktifitas yang pertama melibatkan perancangan dari isi data dan struktur database, sedangkan aktifitas kedua mengenai perancangan pemrosesan database dan aplikasi–aplikasi perangkat lunak.

Dua aktifitas ini saling berkaitan , misalnya mengidentifikasi data item yang akan disimpan dalam database dengan cara menganalisa aplikasi–aplikasi database. Dua aktifitas ini juga saling mempengaruhi satu sama lain. Contohnya tahap perancangan database secara fisik, pada saat memilih struktur penyimpanan dan jalur akses dari file suatu database dimana bergantung dengan aplikasi–aplikasi yang akan menggunakan file tersebut.
Penentuan perancangan aplikasi–aplikasi database yang mengarah ke konstruksi skema database telah ditentukan selama aktifitas pertama.
Ke-enam tahap yang telah disebutkan sebelumnya dapat di proses secara tidak berurutan . Dalam beberapa hal, dapat dilakukan modifikasi perancangan kembali ke tahap yang pertama (feedback loop) setelah melakukan tahap selanjutnya.

Tahap 1 : Pengumpulan data dan analisis
Sebelum merancang suatu database, yang harus dilakukan adalah mengetahui dan menganalisis apa yang diinginkan dari pengguna aplikasi, sehingga proses ini disebut pengumpulan data dan analisis. Untuk menspesifikasikan kebutuhan yang pertama kali dilakukan adalah mengidentifikasi bagian lain di dalam sistem informasi yang berinteraksi dengan sistem database. Termasuk pengguna yang baru atau yang sudah lama juga aplikasinya, kebutuhan–kebutuhan tersebut dikumpulkan dan di analisa.

Kegiatan pengumpulan data dan analisis :
• Menentukan kelompok pemakai dan areal bidang aplikasinya.
Pengguna yang menguasai aplikasi yang lama dari setiap bagian dipilih untuk menyampaikan kebutuhan-kebutuhan dan menspesifikasikannya.
• Peninjauan dokumentasi yang ada.
Dokumen yang berhubungan dengan aplikasi yang akan dibuat dipelajari dan dianalisa, sedangkan dokumen lainnya seprti kebijakan manual, form, laporan–laporan dan bagan-bagan organisasi diuji dan ditinjau kembali untuk mengetahui apakah dokumen tersebut berpengaruh terhadap pengumpulan data dan proses spesifikasi
• Analisa lingkungan operasi dan kebutuhan pemrosesan.
Lingkungan operasional yang sekarang dan informasi yang direncanakan akan di gunakan dipelajari, termasuk menganalisa jenis–jenis dari transaksi dan frekuensi transaksinya seperti halnya alur informasi dengan sistem. Input dan output data untuk transaksi tersebut harus diperinci.
• Pengumpulan respon terhadap daftar pertanyaan dan angket yang telah dibuat sebelumnya.
Pengumpulan respon dari angket dan daftar pertanyaan berisikan prioritas para pengguna dan penempatan mereka di dalam berbagai aplikasi. Ketua kelompok mungkin akan ditanya untuk membantu para pengguna dalam memberikan informasi yang penting dan menentukan prioritas.

Teknik yang digunakan dalam penspesifikasian kebutuhan secara formal :
• OOA ( Object Oriented Analysis )
• DFD ( Data Flow Diagram )
• HIPO ( Hierarchical Input Process Output )
• SADT ( Structured Analysis & Design )

Tahap 2 : Perancangan database secara konseptual
Tujuan dari tahap ini adalah untuk menghasilkan skema konseptual untuk databse yang tidak tergantung pada sistem manajemen database yang spesifik. Penggunaan model data tingkat tinggi seperti ER/EER sering digunakan didalam tahap ini. Di dalam skema konseptual dilakukan perincian aplikasi–aplikasi database dan transaksi–transaksi yang diketahui .

Ada dua kegiatan di dalam perancangan database secara konseptual :
• Perancangan skema konseptual :
Pada tahap ini kegiatan yang dilakukan mengecek tentang kebutuhan– kebutuhan pemakai terhadap data yang dihasilkan dari tahap 1, dimana
tujuan dari proses perancangan skema konseptual adalah menyatukan pemahaman dalam struktur database, pengertian semantik, keterhubungan dan batasan-batasannya, dengan membuat sebuah skema database konseptual dengan menggunakan model data ER/EER tanpa tergantung dengan sistem manajemen database

Ada dua pendekatan perancangan skema konseptual :
• Terpusat
Kebutuhan–kebutuhan dari aplikasi atau kelompok–kelompok pemakai yang berbeda digabungkan menjadi satu set kebutuhan pemakai kemudian dirancang menjadi satu skema konseptual.
• Integrasi view–view yang ada
Untuk masing–masing aplikasi atau kelompok–kelompok pemakai yang berbeda dirancang sebuah skema eksternal ( view ) kemudian view – view tersebut disatukan ke dalam sebuah skema konseptual.

Ada 4 strategi dalam perancangan skema konseptual :
• Top down
• Bottom Up
• Inside Out
• Mixed

• Transaksi
Merancangan karakteristik dari transaksi–transaksi yang akan di implementasikan tanpa tergantung dengan DBMS yang telah dipilih. Transaksi–transaksi ini digunakan untuk memanipulasi database sewaktu diimplementasikan . Pada tahap ini diidentifikasikan input, output dan fungsional . Transaksi ini antara lain : retrieval, update dan delete, select dll.

Tahap 3 : Pemilihan Sistem Manajemen Database
Pemilihan sistem manajemen database ditentukan oleh beberapa faktor a.l : Teknik, Ekonomi, dan Politik Organisasi

Faktor Teknik :
• Tipe model data ( hirarki, jaringan atau relasional )
• Struktur penyimpanan dan jalur pengaksesan yang didukung sistem manajemen database
• Tipe interface dan programmer
• Tipe bahasa queri

Faktor Ekonomi :
• Biaya penyiadaan hardware dan software
• Biaya konversi pembuatan database
• Biaya personalia
• Biaya pelatihan
• Biaya pengoperasian
• Biaya pemeliharaan

Faktor Organisasi :
• Struktur data
Jika data yang disimpan dalam database mengikuti struktur hirarki, maka suatu jenis hirarki dari sistem manajemen database harus dipikirkan.
• Personal yang terbiasa dengan sistem yang terdahulu
Jika staff programmer dalam suatu organisasi sudah terbiasa dengan sautu sistem manajemen database maka hal ini dapat mengurangi biaya latihan dan waktu belajar.
• Ketersediaan dari service vendor
Keberadaan fasilitas pelayanan penjual sangat dibutuhkan untuk membantu memecahkan masalah sistem.

Tahap 4 : Perancangan database secara logika ( Transformasi model data )
Transformasi dari skema konseptual dan eksternal ( Tahap 2 ) ke model data sistem manajemen database yang terpilih, ada dua proses yaitu :
• Transformasi yang tidak tergantung pada sistem, pada tahap ini transformasi tidak mempertimbangkan karakteristik yang spesifik atau hal– hal khusus yang akan diaplikasikan pada sistem manajemen database
• Penyesuaian skema ke sistem manajemen database yang spesifik, di lakukan suatu penyesuaian skema yang dihasilkan dari tahap 1 untuk dikonfirmasikan pada bentuk implementasi yang spesifik dari suatu model data seperti yang digunakan oleh sistem manajemen database yang terpilih

Hasil dari tahap ini dituliskan dengan perintah DDL ke dalam bahasa sistem manajemen database terpilih. Tapi jika perintah DDL tersebut termasuk dalam parameter–parameter perancangan fisik , maka perintah DDL yang lengkap harus menunggu sampai tahap perancangan database secara fisik telah lengkap.

Tahap 5 : Perancangan Database Secara Fisik
Proses pemilihan struktur penyimpanan yang spesifik dan pengaksesan file– file database untuk mencapai kinerja yang terbaik di bermacam–macam aplikasi
Kriteria pemilihan perancangan fisik :
• Waktu respon
Waktu transaksi database selama eksekusi untuk menerima respon
• Penggunaan ruang penyimpanan
Jumlah ruang penyimpanan yang digunakan oleh database file dan struktur jalur pengaksesannya
• Terobosan yang dilakukan file transaksi
(Transaction troughput )
Merupakan nilai rata–rata transaksi yang dapat di proses permenit oleh sistem database dan merupakan parameter kritis dari sistem transaksi
Apabila waktu respon dari database tidak mencapai optimalisasi, maka pada tahap perancangan fisik ini dapat dilakukan denormalisasi.

Denormalisasi

Denormalisasi merupakan proses yang dilakukan pada database yang sudah dinormalisasi, dengan cara memodifikasi struktur tabel dan mengabaikan kerangkapan data (yang terkontrol) untuk meningkatkan kinerja database.

Proses denormalisasi termasuk :
 Mengkombinasikan tabel-tabel yang terpisah dengan join
 Mereplikasi/menduplikat data pada tabel

Tahap 6 : Implementasi
Implementasi skema database logik dan fisik ke dalam penyataan DDL dan SDL dari sistem manajemen database yang telah dipilih, untuk digunakan dalam pembuatan file–file database yang masih kosong

Studi Kasus :

Di bawah ini deskripsi mengenai suatu perusahaan yang akan di representasikan dalam database dan buat sesuai dengan proses perancangan database dari tahap 1 s/d tahap 4.

1. Suatu perusahaan terdiri atas bagian–bagian, masing–masing bagian mempunyai nama, nomor bagian dan lokasi . Setiap bagian mempunyai seorang pegawai yang mempunyai seorang pimpinan yang memimpin bagian tersebut.
2. Setiap bagian mengontrol sejumlah proyek dimana masing–masing proyek mempunyai nama, nomor proyek dan lokasi .
3. Setiap pegawai menjadi anggota pada salah satu bagian tapi dapat bekerja di beberapa proyek . Untuk setiap pegawai yang bekerja di proyek mempunyai jam kerja per-minggu . Seorang pegawai mempunyai nama, nomor pegawai, alamat, jenis kelamin, tanggal lahir dan usia serta supervisor / penyelia langsung. Pegawai juga mempunyai tanggungan yang terdiri atas nama, jenis kelamin dan hubungannya dengan si pegawai.

Catatan = Kasus diambil dari contoh Diagram ER pada materi Model Entity Relationship (Sistem Basis Data 1/Pengantar Sistem Basis Data)

sumber:
http://ahmadfaisal4z1z.wordpress.com/2008/10/31/perancangan-database/

Kiwi, si Buah Sarat Gizi

Penulis : Eni Kartinah
Kiwi si Buah Sarat Gizi

nimoy.ca

BUAH kiwi mengandung beragam zat nutrisi yang bermanfaat menjaga kesehatan tubuh. Buah khas Selandia Baru ini pun layak menjadi alternatif pilihan. Selama ini jeruk menjadi buah yang identik dengan vitamin C. Namun tahukah Anda, buah kiwi mengandung vitamin C dengan kadar dua kali lipat lebih banyak daripada jeruk?

Fakta itu diungkapkan Lynley Drummond, Health Science Manager Zespri International. Zespri merupakan organisasi pemasar buah kiwi terbesar dari Selandia Baru. Atas undangan Zespri yang tengah melebarkan sayap pemasarannya ke kawasan Asia Tenggara, awal Mei lalu Media Indonesia bersama rombongan jurnalis dari Indonesia, Malaysia, dan Thailand berkesempatan mengunjungi Selandia Baru untuk mengenal buah kiwi lebih jauh.

"Cukup dengan mengonsumsi satu buah kiwi per hari, Anda sudah dapat memenuhi kebutuhan harian vitamin C," ujar Linley.

Lebih jauh, doktor bidang teknologi pangan lulusan Massey University Selandia Baru itu menjelaskan, selain kaya akan vitamin C, kiwi juga sarat dengan kandungan nutrisi lain. Ia pun membeberkan hasil-hasil studi ilmiah tentang kiwi dan efek sehatnya. Salah satunya tentang efek antioksidan atau perlindungan kiwi terhadap kerusakan sel akibat proses oksidasi. Sejumlah studi membuktikan konsumsi kiwi dapat memperbaiki kerusakan DNA sel.

"Oksidasi akibat lingkungan dan gaya hidup tidak sehat menyebabkan rusaknya sel yang dapat memicu gangguan jantung dan pembuluh darah, kanker, diabetes, serta peradangan," jelas Lynley.

Menurut Linley, belum diketahui secara jelas bagaimana kiwi mampu memberikan efek perlindungan tersebut. Diduga kuat hal itu berkat kandungan vitamin C yang memang tergolong zat antioksidan dan zat-zat bioaktif fitokimia lain seperti karotenoid dan polifenol.

Jika dinilai dari parameter glycaemic index (GI), kiwi juga tergolong buah yang menyehatkan. GI adalah parameter yang menunjukkan fluktuasi kadar gula darah akibat konsumsi bahan pangan tertentu. Semakin rendah GI sebuah bahan pangan, maka semakin sehat pangan tersebut. Pada bahan pangan ber-GI rendah, glukosa (gula) yang dihasilkan dari proses pencernaannya dilepas secara perlahan ke dalam darah sehingga tidak menyebabkan peningkatan kadar gula darah secara drastis.

Standar internasional mengategorikan sebuah bahan pangan memiliki GI tinggi bila nilainya lebih dari 70, dikategorikan sedang (moderat) bila GI antara 56-69, dan rendah bila nilainya di bawah 55. Dalam hal ini, kiwi memiliki GI dalam kisaran 39,3-48,5.

"Dengan GI yang rendah, kiwi cocok untuk penderita diabetes yang harus mengontrol gula darahnya setiap saat, menekan kolesterol, dan risiko penyakit jantung," jelas Linley.

Bahan pangan dengan GI yang rendah, lanjut Linley, juga bermanfaat untuk program diet. Sebab, GI yang rendah membuat kadar gula darah stabil dalam jangka lama. Hal itu memberi efek kenyang lebih lama.

Dan bagi Anda yang memiliki masalah susah buang air besar (konstipasi), mungkin kiwi bisa menjadi solusi. Sebab kandungan serat dalam kiwi bermanfaat melancarkan urusan ke belakang. Tak hanya itu, kiwi juga terbukti memiliki efek prebiotik yang bermanfaat untuk meningkatkan populasi bakteri baik dalam usus dan menekan pertumbuhan bakteri jahat (patogen).

Soal ini, lagi-lagi, sudah dibuktikan melalui studi-studi ilmiah. Salah satunya yang dilakukan kelompok peneliti Selandia Baru dan dipublikasikan di Proceedings of the Nutrition Society of New Zealand pada 2007. Hasilnya mengungkapkan, konsumsi kiwi meningkatkan jumlah bakteri asam laktat (bakteri baik), dan menekan pertumbuhan Escherichia coli (patogen) dalam usus.

Segar lebih baik

Di Selandia Baru, kiwi merupakan buah yang sangat populer. Kiwi menjadi bahan yang digunakan dalam berbagai makanan olahan. Mulai jus, selai, bahkan keripik. Kiwi juga menjadi pelengkap dan penghias (garnish) menu-menu makanan.

Namun begitu, untuk mendapatkan manfaat optimum dari kiwi, Linley menganjurkan untuk mengonsumsinya dalam bentuk buah segar. Sebab kiwi segar relatif lebih terjaga keutuhan kandungan nutrisinya. "Pemanasan yang terlalu tinggi atau pemrosesan yang terlalu panjang bisa membuat kadar nutrisi kiwi berkurang," ujar Linley.

Linley mengingatkan, sebagaimana jenis pangan lain, buah kiwi juga bisa memicu reaksi alergi pada orang-orang yang sensitif terhadap zat-zat dalam kiwi. Diakuinya, ada beberapa laporan kasus alergi akibat kiwi. Namun ia menilai hal itu wajar saja, karena reaksi alergi juga dapat muncul pada konsumsi buah jenis lainnya.

Hal yang sama juga berlaku untuk orang-orang yang sangat sensitif terhadap makanan bersifat asam. Mengingat, kiwi termasuk buah yang cenderung bersifat asam. "Reaksi alergi sangat bergantung pada kondisi individual seseorang," terang Linley.

Pada kesempatan terpisah, koordinator pelayanan masyarakat Departemen Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia dr Inge Permadhi SpGK mengingatkan pentingnya konsumsi beragam buah sebagai bagian dari konsep gizi seimbang.

"Kiwi bisa menjadi alternatif pilihan karena mengandung beragam zat gizi yang dibutuhkan tubuh," ujar Inge dalam jumpa pers bertema Sehat dengan buah kiwi, di Jakarta, kemarin.
sumber:
http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2009/05/24/1205/3/Kiwi-si-Buah-Sarat-Gizi

PENERIMAAN MAHASISWA BARU UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA (PENMABA UNJ)


  1. PENDAHULUAN

    UNJ sebagai penyelenggara pendidikan, secara periodik menerima mahasiswa baru melalui empat jalur yaitu (1) Jalur Penelusuran Minat dan Kemampuan (PENMABA-PMDK), (2) Jalur Ujian Masuk Bersama (UMB), (3) Jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), dan (4) Jalur Penerimaan Mahasiswa Baru Universitas Negeri Jakarta (PENMABA UNJ). UMB diselenggarakan bersama dengan lima perguruan tinggi negeri yaitu Universitas Negeri Indonesia (UI), Universitas Negeri Islam Jakarta (UIN), Universitas Negeri Jakarta (UNJ), Universitas Negeri Medan (UNIMED), dan Universitas Hasanuddin Makasar (UNHAS), sedangkan jalur SNMPTN diselengarakan bersama perguruan tinggi negeri lainnya di seluruh Indonesia, dan jalur yang lain (PENMABA-PMDK dan PENMABA UNJ) diselenggarakan oleh Universitas Negeri Jakarta.

    PENMABA UNJ semester ganjil terbuka untuk semua program studi yang ada di UNJ baik program reguler maupun program mandiri (Daftar Program Studi), pada jenjang Diploma Tiga (D-III) dan Sarjana (S1). Peserta program mandiri dapat berasal dari lulusan SLTA (berijazah SLTA/yang sederajat) untuk memasuki program D-III dan S1, maupun lulusan D-II/D-III perguruan tinggi negeri/terakreditasi untuk memasuki program S1 (alih program). Alih program dapat juga diperuntukkan bagi peminat yang akan mengambil S1 kedua. Di samping itu, penerimaan mahasiswa baru dapat melalui program kerjasama dengan instansi pemerintah maupun non pemerintah melalui persetujuan yang disahkan oleh Rektor.

    Pelaksanaan PENMABA UNJ dikembangkan melalui dua pendekatan, yaitu pertama individu; dan kedua, penjaringan kelompok. Penjaringan individu merupakan penjaringan peminat secara perorangan. Sementara penjaringan kelompok merupakan penjaringan peminat berkelompok untuk dibuka satu kelas Program Studi dengan ketentuan yang telah ditetapkan. Seleksi dilakukan melalui ujian tertulis bagi kedua cara penjaringan (berlaku bagi semua program studi), disertai akreditasi SKS (bagi alih program), dan dilengkapi dengan ujian khusus/keterampilan (bagi program studi tertentu). Pelaksanaan pendaftaran dan seleksi di Kampus UNJ atau di luar kampus UNJ. Pelaksanaan seleksi di luar kampus UNJ dilaksanakan bekerjasama dengan Kantor Dinas Pendidikan setempat baik tingkat Propinsi maupun Kabupaten/Kodya. Kedua pendekatan ini menjadi satu bagian sistem penerimaan mahasiswa baru yang disebut dengan sistem satu pintu (one gate entry system), yang dikelola oleh panitia penerimaan mahasiswa baru Universitas Negeri Jakarta.

    Berikut penjelasan sistem penerimaan mahasiswa baru (PENMABA UNJ).

  2. TUJUAN

    Penerimaan mahasiswa baru melalui sistem satu pintu bertujuan untuk:

    1. menetapkan calon mahasiswa yang memenuhi standar minimal akademik,
    2. menentukan kesesuaian dengan bakat dan kepeminatan bidang keahlian,
    3. memiliki kemampuan mengelola diri agar dapat menyelesaikan studi dalam waktu yang ditentukan,
    4. mengendalikan kuantitas dan kualitas input berdasar ketentuan dan landasan yang rasional,
    5. Menjamin input sesuai dengan kualitas.
  3. PERSYARATAN

    1. Syarat-syarat Umum
      1. Lulusan SMA, MA, dan SMK yang terakreditasi;
      2. Lulusan Program D-I/D-II/D-III/S1 yang terakreditasi;
      3. Eks mahasiswa UNJ program S1 yang memenuhi persyaratan khusus;
      4. Memiliki STTB/STL/Ijasah dan/atau Transkrip yang sesuai dengan poin a, b, c, dan d;
      5. Berbadan sehat (surat keterangan dokter pemerintah);
      6. Bebas Narkoba (dengan mengisi formulir pernyataan yang disediakan).
    2. Persyaratan Khusus
      1. Calon mahasiswa lulusan Program D-I/D-II / D-III/S1 dapat mengikuti seleksi dengan ketentuan sebagai berikut :
        1. Memiliki ijasah dan Transkrip Nilai Program D-I, D-II atau D-III atau S1;
        2. Lulusan dari program studi yang terakreditasi (wajib melampirkan sertifikat akreditasi program studi asal).
        3. Tidak sedang menjalani ikatan dinas dengan institusi pendidikan lain;
        4. Mempunyai indeks prestasi minimal 2,5;
        5. Bersedia dilakukan akreditasi mata kuliah yang pernah ditempuh oleh Tim Akreditasi.
      2. Calon mahasiswa eks mahasiswa UNJ program S1. Dapat mengikuti seleksi dengan ketentuan sebagai berikut:
        1. Masa studi yang bersangkutan belum lebih dari 14 semester sejak terdaftar pertama di UNJ;
        2. Tidak sebagai mahasiswa drop-out (misal : (1) IP Semester <>
        3. Bersedia dilakukan akreditasi mata kuliah yang pernah ditempuh oleh Tim Akreditasi.
      3. Calon Mahasiswa Program Kerjasama (Kelompok) Mengikuti seleksi dengan mengacu kepada persyaratan seperti pada bagian 1, 2a dan 2b di atas.

  4. PROGRAM STUDI YANG DAPAT DIPILIH
    1. Pilihan Program Studi

      Calon mahasiswa dapat memilih dua program studi dalam satu Fakultas dengan prioritas sesuai urutan pilihannya. Pilihan kedua tidak diperkenankan untuk fakultas yang berbeda-beda. Program Studi yang di buka untuk PENMABA UNJ (lihat pada Tabel 1: Daftar Program Studi yang dibuka untuk PENMABA UNJ Semester Ganjil 2009/2010). Calon mahasiswa yang memilih alih program, pilihan program studi diatur oleh Panitia PENMABA Fakultas.

  5. MATERI UJIAN TULIS
    1. Kemampuan Dasar (120 menit) yang meliputi:
      1. Matematika;
      2. Bahasa Indonesia;
      3. Bahasa Inggris.
    2. Kemampuan Khusus (120 menit) yang meliputi:
      1. Kemampuan IPA bagi yang memilih bidang IPA
      2. Kemampuan IPS bagi yang memilih bidang IPS
    3. Tes Potensial Akademik/TPA (120 menit) khusus bagi calon mahasiswa alih program.
    4. Tes keterampilan/wawancara/psikologi bagi program studi tertentu (daftar program studi).

      Naskah ujian dan lembar jawaban ujian disiapkan dan disediakan oleh Panitia PENMABA UNJ. Sedangkan untuk tes Keterampilan, naskah, instrumen dan lembar jawaban ujian disiapkan oleh Panitia Penmaba Fakultas. Tes keterampilan bagi program studi tertentu dapat diselenggarakan dengan pengaturan jadwal yang disesuaikan di bawah koordinasi Panitia Penmaba Fakultas.

  6. JADWAL KEGIATAN

    NoKegiatanTanggal Pelaksanaan
    1Pendaftaran 21 April s/d 3 Juli 2009
    2Ujian Tulis9 Juli 2009
    3Pelaksanaan Tes Khusus10 s/d 11 Juli 2009
    4Pengumuman16 Juli 2009
    5Daftar Ulang21 s/d 24 Juli 2009
    6Pembayaran22 s/d 31 Juli 2009
    7Awal Kuliah31 Agustus 2009

  • MEKANISME PENDAFTARAN

    1. Calon membuka web UNJ, http://www.unj.ac.id/penmaba untuk mendapatkan informasi tata cara pendaftaran secara online dan deskripsi tentang program studi secara rinci.
    2. Setelah calon mempunyai ketetapan untuk mengikuti seleksi dan memilih program studi, calon melakukan pendaftaran secara online di Web UNJ.
    3. Pendaftar mencetak formulir pendaftaran yang telah diupload.
    4. Pendaftar membayar biaya seleksi di Bank BNI 46 terdekat dengan tempat tinggal atau Bank BNI 46 Kantor Layanan UNJ Rawamangun No rekening: 12949353 a.n Bendahara Penerima PNPB dengan menggunakan slip pembayaran yang telah disediakan Bank dan menyerahkan print out formulir pendaftaran.
    5. Setelah pendaftar membayar biaya seleksi, pendaftar akan memperoleh bukti pembayaran biaya seleksi dan formulir pendaftaran yang sudah distempel Bank.
    6. Selanjutnya pendaftar segera datang ke Fakultas (sesuai program studi pilihannya) dengan menyerahkan:
      1. bukti slip pembayaran Bank
      2. formulir pendaftaran yang sudah distempel Bank,
      3. materai Rp 6000,-
      4. dan kelengkapan berkas lainnya seperti fotocopy STTB/ijazah dan atau transkrip yang sesuai, foto berwarna 3x4 terbaru sebanyak 4 lembar, serta sertifikat pendukung lainnya (khusus program studi Seni Tari, Seni Rupa, Seni Musik dan FIK).
      kepada panitia pendaftaran fakultas.
    7. Panitia fakultas mengupload data calon peserta dan mencetak tanda peserta ujian, bukti hadir, serta surat pernyataan calon peserta.
    8. Kemudian panitia fakultas memberikan print out surat pernyataan calon peserta dan pendaftar harus menandatangani surat pernyataan tersebut di atas materai Rp 6000 dan diserahkan kembali ke panitia.
    9. Setelah peserta mengembalikan surat pernyataan, peserta menerima Tanda Peserta Ujian dan berkas lainnya untuk dibawa pada saat seleksi masuk
  • PELAKSANAAN UJIAN SELEKSI
    1. Ujian tulis dilaksanakan pada hari Kamis tanggal 9 Juli 2009, tempat dan ruang ditentukan oleh Panitia Penmaba Fakultas (lihat Tanda Peserta PENMABA UNJ).
    2. Tes khusus dilaksanakan setelah ujian tulis yang diselenggarakan pada tanggal 10 � 11 Juli 2009. Pelaksanaan tes khusus dikoordinir oleh Panitia Penmaba Fakultas.
  • PENERIMAAN MAHASISWA BARU UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA (PENMABA UNJ) Semester Ganjil TA 2009/2010

    TATA TERTIB PESERTA UJIAN

    1. Sehari sebelum ujian berlangsung (Rabu, 8 Juli 2009), peserta sudah harus mengetahui ruang dan lokasi ujiannya.
    2. Peserta harus membawa : Tanda Peserta Ujian, pensil 2B, karet penghapus, ballpoint.
    3. Peserta harus datang ke Lokasi Ujian (Kamis, 9 Juli 2009) 30 menit sebelum ujian dimulai (jam 07.30 WIB).
    4. Peserta harus berpakaian yang wajar dan sopan.
    5. Peserta tidak diijinkan membawa tas, buku, kertas, daftar logaritma, kalkulator, radio, pager, handphone dan/atau alat elektronika/komunikasi lain ke dalam ruang ujian (barang-barang tersebut harus dititipkan kepada Pengawas atau diletakkan ditempat yang disediakan oleh pengawas. HP harus dimatikan).
    6. Peserta hanya boleh memasuki ruang ujian setelah diijinkan oleh Pengawas (jam 07.45 WIB).
    7. Peserta tidak diperkenankan menjamah naskah materi ujian (MU) dan lembar jawaban ujian (LJU) dengan alasan apapun sebelum waktu ujian dimulai.
    8. Setelah waktu ujian dimulai (jam 08.00 WIB) peserta harus meneliti kelengkapan dan keutuhan naskah materi dan lembar jawaban ujian sebelum mengerjakan soal.
    9. Peserta menandatangani Daftar Hadir Peserta yang diedarkan Pengawas.
    10. Peserta tidak boleh bertanya tentang materi soal ujian kepada siapapun.
    11. Peserta harus mengikuti ujian dengan tertib dan sopan, serta mematuhi petunjuk.
    12. Selama ujian berlangsung, peserta tidak boleh keluar kelas, kecuali untuk kepentingan darurat atas ijin dan diantar oleh pengawas.
    13. Selama ujian berlangsung, peserta tidak diperkenankan kerjasama, saling pinjam alat tulis, atau melakukan kecurangan dalam bentuk dan cara apapun.
    14. Peserta harus tetap duduk di tempat duduknya, hingga waktu ujian berakhir dan telah diijinkan keluar oleh Pengawas.
    15. Peserta yang kehilangan Tanda Peserta Ujiannya harus segera melapor ke Panitia Penmaba Fakultas untuk mendapatkan surat ijin khusus mengikuti ujian dengan menunjukkan bukti diri (KTP/SIM/Paspor)
    16. Setiap pelanggaran Tata Tertib ini akan diproses sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku, dan mengakibatkan tidak diikutsertakannya peserta ke dalam proses seleksi selanjutnya.
    sumber:
    http://222.124.250.36/pmbunj/prosdaftar.php

    Mari berpresentasi dengan sukses

    Saat kita melakukan tugas sehari-hari sebagai pendidik, ada banyak kesempatan yang membuat kita harus menyiapkan presentasi sebagai penyaji atau kita sendiri hadir menjadi pemirsa dari presentasi yang dilakukan orang lain. Sebagai guru diawal tahun ajaran, sudah hampir pasti kita akan berpresentasi di depan orang tua siswa mengenai program satu tahun ke depan, atau saat melakukan pertemuan dengan komponen sekolah lainnya.Piranti lunak yang bisa digunakan adalah piranti lunak Powerpoint. Saat menggunakan piranti lunak ini ada beberapa hal yang harus dipertimbangkan agar piranti lunak ini benar-benar membantu saat anda berpresentasi.

    bingungSaat saya menggunakan mesin pencari google untuk mencari tahu cara yang paling efektif dalam penggunaan piranti lunak ini saya terkejut akan istilah ‘Powerpoint abuse’ atau penyalahgunaan Powerpoint. Ternyata istilah tersebut merujuk pada penggunaan yang salah dari piranti lunak tersebut.

    Hal-hal yang perlu diingat saat menggunakan piranti ini untuk berpresentasi adalah ;

    1. Powerpoint bukanlah presentasi anda. Anda adalah inti dari presentasi anda sebenarnya. Jangan langsung membuat slide presentasi bila ingin merencanakan berpresentasi, pikirkan dulu apa yang ingin anda katakan. Inti presentasi apa saja yang ingin anda tampilkan dan sampaikan? makna apa dari presentasi anda yang ingin disampaikan pada pemirsa?

    2. Pikirkan konsep besar dari presentasi anda bukan kata perkata dari presentasi anda. Coba buat daftar kata pemicu, sebuah atau lebih, kata yang bisa anda terangkan dengan durasi 30 menit sampai 5 menit. Setelah itu baru membuat slide presentasi untuk mendukung pesan yang ingin anda sampaikan. Lalu kemudian yakinkan, persuasikan dan pengaruhi
    3. Gambar lebih berbicara dibandingkan kata-kata. Daripada menggunakan bullets pada slide lebih baik menggunakan sebuah gambar yang merangkum hal-hal tersebut. Pemirsa akan merasa hal yang anda sampaikan lebih informatif dan menarik. Dengan demikian pemirsa akan meminta anda untuk datang kembali atau hadir pada presentasi anda dibanding sekedar mengunduh presentasi anda ke dalam USB mereka.

    4. Powerpoint bukan pengolah kata. Jenis piranti lunak ini bukan untuk menampung sebanyak-banyaknya informasi atau data dalam sebuah slide. Sebuah slide harus mempunyai pesan sebagai penenda ingatan yang akan membuat pemirsa berpikir lebih lanjut. Cukuplah menaruh pernyataan yang singkat pada slide yang anda buat.

    5. Jangan bacakan slide anda! Banyak sekali penyaji yang berdiri didepan proyektor lalu membacakan isi presentasinya kepada pemirsa. Slide presentasi berguna untuk menerangkan sebuah hal kepada khalayak tentang sebuah konsep, sehingga memacu kahalayak untuk bisa berpikir lebih dari apa yang anda terangkan.

    6. Kenali presentasi anda. Jangan sampai ada ucapan “lho kok slide ini ada disini??”Jadi persiapkan diri anda sebaik mungkin.

    7. Lebih baik berbentuk cerita daripada berbentuk bullets. Akan jauh lebih menarik bila menggunakan cerita dibanding fakta-fakta atau informasi yang anda susun dalam bullets.

    8. Desain template vs isi presentasi anda. Jangan tergoda untuk menghabiskan waktu mencari desain template yang ‘wah’. Waktu yang anda habiskan lebih baik digunakan untuk memikirkan isi presentasi anda. Bagi pemirsa hal tersebut lebih penting dibanding desain template. Untuk mengatasi hal tersebut, sebagai jalan keluar banyak digunakan slide dengan warna hitam. Hal ini terutama berguna untuk menjadikan penyaji sebagi pusat dari presentasi dan bukan slide presentasi anda. Pada beberapa tempat pertemuan yang tidak terlalu baik perencanaannya atau sempit, kadang layar diletakkan ditengah ruangan. Dengan slide anda berwarna hitam, warna tersebut menolong anda menjadi pusat perhatian.

    9. Hindari warna yang terlalu kontras. Pasti anda setuju bahwa tema besar dari presentasi adalah menyampaikan ide atau pengetahuan, tapi harap di ingat bahwa mata manusia mempunyai keterbatasan. Slide yang berwarna putih dengan huruf yang hitam akan sangat menyiksa bila dilihat diruang yang gelap.

    10. Perhatikan besar huruf yang anda gunakan. Besar huruf 12 terlalu kecil untuk presentasi. Minimal gunakan besar huruf 14. Besar font 12 ini sulit untuk dibaca oleh pemirsa. Idealnya besar huruf untuk presentasi tidak boleh lebih kecil dari 18.

    (dikutip dari blog posting “Death by PowerPoint,” ditulis oleh Jesper Johansson.)

    sumber:

    http://gurukreatif.wordpress.com/2007/04/24/hello-world/

    Rahasia Dibalik Gangguan Tidur Anda


    Penulis : Ikarowina Tarigan


    Rahasia Dibalik Gangguan Tidur Anda

    tmasc.ca

    ANDA merasa tidak cukup tidur? Banyak orang merasakan hal yang sama. Untuk mengatasi masalah sulit tidur, Anda juga perlu memahami kebenaran ilmiah mengenai penyebabnya. Dengan memahaminya, tentu Anda bisa menghindari hal-hal penyebab sulit tidur yang mungkin selama ini Anda lakukan tanpa sadar. Berikut beberapa fakta seputar masalah tidur yang bisa membantu Anda mengatasi kesulitan tidur.

    1. Mandi sebelum jam tidur

    Mungkin Anda sudah pernah dengar kalau mandi air panas sebelum tidur bisa mengatasi masalah tidur, tapi tahukah Anda cara kerjanya? Suhu tubuh normal sekitar 37.4 derajat celsius. Mungkin Anda berpikir kalau menaikkan suhu tubuh dengan cara mandi air hangat bisa mengundang rasa ngantuk. Pada faktanya, proses penurunan suhu setelah keluar dari air panas yang membuat Anda mengantuk. Penelitian baru-baru ini menemukan, penurunan suhu tubuh merupakan faktor pemicu rasa ngantuk. Jadi, jika Anda mengalami masalah kesulitan tidur, cobalah mandi air hangat sekitar 1 jam sebelum tidur.

    2. Insomnia

    Jumlah penderita insomnia terus bertambah. Sekali tubuh telah mengikuti pola tidur yang salah ini, maka akan sulit untuk mengubahnya. Jika Anda menderita insomnia, cobalah mengatasinya secara perlahan dengan melakukan Sleep restriction therapy. Dalam terapi ini, jumlah waktu Anda di tempat tidur akan dibatasi, tidak perduli apakah Anda mengantuk atau tidak. Kuncinya, Anda akan berada di tempat tidur hanya untuk tidur dan selalu bangun pada jam yang sama setiap hari.

    3. Seni tidur ayam

    Tidur sebentar atau tidur ayam merupakan cara yang baik meningkatkan jumlah energi. Tentu saja sepanjang Anda mengikuti peraturan kapan waktunya dan berapa lama. Tidur ayam ini akan lebih efektif jika dilakukan di siang hari antara jam 2 dan jam 5. Durasi maksimalnya adalah 30 menit. Tubuh Anda secara alami akan berusaha untuk tidur sebentar antara jam 7 dan 12 di pagi hari dan antara jam 6 dan 8 di sore hari.

    4. Cara berhenti mengorok

    Mengorok dikaitkan juga dengan kondisi kesehatan yang lebih serius. Selain itu, mengorok tidak hanya akan mempengaruhi tidur itu sendiri tetapi bisa juga berdampak negatif terhadap hubungan Anda. Apa penyebab mengorok sebenarnya? Selama tidur, otot-otot yang mengontrol saluran pernapasan akan relaks, sehingga saluran pernapasan menyempit. Sebagai akibatnya, saat bernapas, jaringan-jaringan lembut di mulut, hidung dan tenggorokan akan bergetar. Itulah yang kita dengar sebagai bunyi dengkuran.

    Untuk mengatasi ini, Anda bisa mencoba sejumlah obat-obatan yang tersedia di toko obat. Strip pelembab (moistening strips) yang didisain untuk mengurangi vibrasi jaringan-jaringan lembut ini, juga bisa menjadi pilihan Anda. Akan tetapi, pengobatan tersebut bukanlah pengobatan yang dijamin kesembuhannya. Jika masalah mendengkur Anda semakin serius, ada baiknya berkonsultasi dengan dokter.

    5. Jangan kacaukan siklus tidur Anda

    Tidur nyenyak biasanya merupakan indikasi kalau tubuh sudah melalui 5 tahapan tidur, yang bergabung bersama membentuk siklus tidur. Tahap pertama, Anda akan merasa mengantuk. Tahap kedua Anda akan jatuh tertidur. Tahap ketiga dan keempat menandakan kalau Anda tidur lelap. Tahap terakhir dikenal dengan REM yang ditandai dengan gerakan mata cepat (Rapid Eye Movement), indikasi kalau Anda sedang bermimpi. Agar bisa dikatakan tidur nyenyak, Anda perlu melalui 4-6 siklus tidur dalam satu malam. Jika kurang, maka akan merugikan penampilan saat Anda bangun. Cara terbaik untuk memastikan kalau Anda mendapatkan paduan tahapan tidur yang benar adalah dengan menghindari kafein dan alkohol sebelum tidur. Kafein dan alkohol bisa mengganggu pola tidur alami. Selain itu, pastikan juga kalu Anda tidur selama 7-9 jam/malam.

    sumber:
    http://www.mediaindonesia.com/mediahidupsehat/index.php/read/2009/05/28/1219/5/Rahasia-Dibalik-Gangguan-Tidur-Anda

    Tertarik Beasiswa Pertukaran Pelajar Ke AS, Jepang dan Eropa?


    Yayasan Bina Antarbudaya cabang Jakarta kembali membuka pendaftaran program beasiswa pertukaran pelajar AFS, YES, dan JENESYS bagi siswa-siswi kelas 1 SMA/SMK/Aliyah/Sederajat ke AS, Jepang, Perancis, Jerman, Swiss, Italia, Belgia, Belanda, serta Norwegia.

    Menurut Nisa, dari Bina Antarbudaya Jakarta, pengambilan formulir pendaftaran terakhir bagi ketiga program jatuh pada Kamis (30/4) dan harus dikembalikan pada tanggal 2 Mei 2009.

    Nisa mengatakan, untuk program ini yayasan bekerja sama dengan AFS Intercultural Programs dan sudah dilaksanakan di Indonesia sejak 1956. Hingga saat ini, AFS telah melakukan pertukaran lebih dari 220.000 peserta program dari 54 negara di dunia.

    "Program pertukaran pelajar ini diberikan kepada negara-negara yang memiliki keberagaman agama dan bertujuan untuk menciptakan saling pengertian dan persahabatan agar terwujud perdamaian dunia," ujar Nisa. "Hanya saja pembiayaannya masih bersifat parsial, yaitu pembuatan visa, asuransi, dan tiket pesawat akan ditanggung oleh peserta program," terang Nisa.

    Lain halnya program YES atau Youth Exchange and Study. YES adalah program beasiswa penuh yang diberikan oleh masyarakat AS melalui AFS-USA. "Tujuannya sama yaitu untuk meningkatkan pemahaman antara masyarakat AS dengan masyarakat lain khususnya di negara-negara bermayoritas muslim," kata Nisa.

    Umumnya, para pelajar peserta program YES banyak berasal dari dari Mesir, Indonesia, Malaysia, Filipina, Turki, India, Saudi Arabia, Ghana, serta Thailand. "Di sana mereka akan tinggal dengan keluarga, bersekolah, dan mengikuti kegiatan-kegiatan di sekolah maupun masyarakat di AS dan semua biaya ditanggung termasuk uang saku," tandas Nisa.

    Nisa menambahkan, program YES lebih menekankan pada pengembangan ketrampilan kepemimpinan (leadership skill) peserta. "Mereka diharapkan mampu menjadi duta yang bisa menjembatani pemahaman masyarakat Amerika untuk lebih mengenal Indonesia dan sebaliknya sehingga timbul persahabatan dan saling pengertian di antara kedua bangsa," tambah Nisa.

    Bertukar Budaya Jepang
    Ada satu beasiswa penuh lagi yang juga disiapkan oleh Yayasan Bina Antarbudaya. Namun bukan lagi ke AS atau Eropa, melainkan ke Jepang. Nama program tersebut adalah JENEYS atau The Japan East Asia Network of Exchange for Students and Youths.

    JENEYS adalah program persahabatan antara Jepang dan negara-negara di kawasan Asia Timur. Tujuannya untuk menciptakan dan memperdalam rasa saling pengertian di antara para remaja sebagai merupakan generasi penerus yang akan berperan penting di masa yang akan datang. "Sebetulnya tujuan inti dilaksanakannya ketiga program ini adalah untuk bisa saling bertukar budaya dan pemahamannya antara Indonesia dengan negara AS, Jepang, dan negara-negara di Eropa," kata Nisa.

    Nisa menambahkan, program tersebut adalah atas inisiatif pemerintah Jepang yang mengundang para pemuda dari negara-negara ASEAN seperti Brunei Darussalam, Indonesia, Kamboja, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand, Vietnam, Australia, Cina, India, Selandia Baru, serta Korea Selatan, untuk mengunjungi tempat dan kota yang terkait dengan sistem politik, ekonomi, sosial dan budaya Jepang.

    Program ini terbagi dua yaitu Program Jangka Pendek atau Program Dua Minggu, yang akan diberangkatkan pada bulan Desember. Sementara itu, program kedua adalah Year Program atau Program Sebelas Bulan yang diberangkatkan pada Maret.

    "Program jangka pendek juga memberikan kesempatan kepada guru atau kepala sekolah SMA atau Sederajat untuk berangkat bersama para pelajar ke Jepang," kata Nisa. Tentunya, hal itu merupakan kesempatan sangat baik bagi para pendidik Indonesia untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat Jepang dan belajar dari komunitas pendidikan di Negeri Sakura tersebut.

    Batas Waktu Pendaftaran
    Program AFS akan berjalan selama 11 bulan dan mulai dilaksanakan pada Maret 2010 dengan negara tujuan Jepang. Sementara pada Agustus - September 2010 program ini akan mengarah ke negara tujuan AS atau Eropa.

    Program YES juga berjalan selama 11 Bulan ke AS. Pelaksanaannya dimulai pada Agustus 2010. Sementara itu, untuk program JENESY ke Jepang akan berangkat pada Maret 2010 yang berlangsung selama 11 bulan (Year Program) dan dua minggu (Intensive Program) pada Desember 2009.

    Menurut Nisa, pengambilan formulir pendaftaran harus membayar Rp30.000 dan sudah dilakukan sejak 25 Maret 2009. Pengambilan terakhir tinggal tiga hari lagi atau hari Kamis (30/4). Sementara itu, batas waktu pengembalian formulir pendaftaran hanya sampai 2 Mei 2009.

    Tertarik mendaftar? Simak syaratnya di bawah ini:
    Persyaratan umum
    - Warga Negara Indonesia.
    - Sehat jasmani dan rohani.
    - Mengikuti dan lulus proses seleksi bertahap yang diadakan oleh Bina Antarbudaya.
    - Bersedia berangkat pada bulan Desember (khusus Intensive Programs).

    Persyaratan tambahan untuk siswa:
    - Siswa kelas 1 SMA/SMK/Aliyah/Sederajat.
    - Usia 15-16 tahun 7 bulan (kelahiran 1 September 1992 - 1 April 1994).
    - Aktif berorganisasi dan berprestasi dalam beberapa kegiatan.
    - Mendapat izin dari orang tua dan sekolah.

    Persyaratan tambahan untuk guru
    - Guru SMA atau Sederajat.
    - Peduli dan aktif mengembangkan pendidikan di sekolah dan lingkungann
    - Belum pernah mengikuti program pertukaran, pelatihan, bersekolah, studi banding atau kegiatan sejenis

    Anda yang berdomisili di Jakarta, Tangerang, Bekasi atau Banten bisa langsung datang ke Yayasan Bina Antarbudaya (Chapter Jakarta) di Jl Limau/No.22, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, atau email chapterjakarta@gmail.com atau 0815 960 7153 atau 0815 935 6663.

    Informasi juga bisa dilihat di www.bina-antarbudaya.net atau www.yba-info@centrin.net.id dan manfaatkan segala kemampuan Anda di kesempatan ini.


    sumber:

    http://edukasi.kompas.com/read/xml/2009/04/27/17333851/tertarik.beasiswa.pertukaran.pelajar.ke.as.jepang.dan.eropa.

    4 Permainan Sederhana Cerdaskan Bayi Anda


    Penulis : Ikarowina Tarigan

    4 Permainan Sederhana Cerdaskan Bayi Anda

    parenting.com

    ADA pernyataan yang menyebutkan kalau dunia anak adalah bermain. Bermain bukan sekedar bermain saja. Anda juga bisa memanfaatkan permainan sebagai media edukasi. Sekarang, penelitian juga telah menemukan, permainan sederhana dan klasik bisa membantu kemampuan matematika anak seiring dengan perkembangannya. Anda tidak harus menyanyikan nina bobo kepada anak Anda. Tapi, cobalah aktivitas berikut, cara mudah ini akan membuat Anda dan bayi Anda, usia 7 bulan-3 tahun, bisa bergembira dan belajar bersama.

    Mempelajari ukuran benda

    Anda pasti sudah tahu jawabannya "Seberapa besarkah seorang bayi?"Selanjutnya, Anda bisa mengembangkan konsep ini dengan melihat ukuran benda-benda yang berbeda lainnya. Misalnya, ambillah 2 buah gelas, ukuran kecil untuk anak dan 1 ukuran yang lebih besar untuk Anda. Anda bisa meletakkan benda ini berjejer. Bukan hanya gelas, Anda juga bisa melakukan hal yang sama pada benda-benda lain di sekitar Anda termasuk berbagai mainan anak lainnya. Tapi jangan lupa, posisi juga sangat menentukan. Duduklah di samping anak Anda, dengan begitu Anda akan mempunyai persepsi yang sama.

    Kemudian, ajarkan anak melihat ukuran benda mana yang lebih besar dibandingkan benda lainnya. Selanjutnya, letakkan mainan di berbagai lokasi di sekitar sebuah kotak atau mainan yang lebih besar. Selanjutnya, terangkan kepada anak mengenai mana yang dikatakan posisi "depan", "belakang", "samping". Anda bisa menggerakkan mainan di sekitar kotak, sambil terus menyanyikan kata "di depan" dan "belakang" atau kata lainnya. Cara sederhana ini akan membantu anak Anda mengenali ukuran dan posisi.

    Menggabungkan dan memasangkan

    Memilih mainan merupakan cara paling efektif untuk membantu bayi Anda mengenali bentuk dan ukuran. Cara mudah lainnya adalah dengan mengenalkan ide ini dengan memilih benda-benda yang sudah biasa dikenali bayi Anda. Sebagai contoh, isilah sebuah mangkuk dengan berbagai mainan dengan betuk berbeda, misalnya berbentuk ikan dan pin bulat. Pertama kali keluarkan mainan berbentuk ikan mas dan letakkan di satu tempat. Kemudian keluarkan yang berbentuk pin bulat dan letakkan di tempat yang berbeda. Anda bisa melakukan hal yang sama dengan menggunakan kaus kaki yang berbeda warna atau balok-balok yang berbeda ukuran atau warna. Setelah ulang tahun pertamanya, bayi Anda mungkin sudah bisa melakukan hal ini sendiri.

    Tepuk tangan

    Semua orangtua biasanya tahu cara mengaduk dan menepuk adonan kue. Tahukah Anda, mengikuti gerakan ini sambil bernyanyi dan memegang tangan bayi Anda bisa menjadi sumber tawa dan kegembiraan Anda bersama. Menepuk tangan seperti ini, selain memacu kemampuan berbahasa dan koordinasi otot, juga mengajarkan konsep pra-matematika dan "pola penemuan" serta membantu bayi Anda memprediksi apa yang akan terjadi selanjutnya. Anda juga bisa menghidupkan musik dan bertepuk tangan serta menari mengikuti hentakan musik. Tidak hanya itu, baik di mobil atau di kamar mandi, Anda bisa menciptakan irama dengan benda-benda yang ada di sekitar dan ajaklah bayi Anda bertepuk tangan.

    Berhitung

    Anda bisa mengajari bayi Anda berhitung dengan berbagai cara. Menyanyi merupakan salah satu pilihan yang menarik. Anda bisa menggunakan lagu, misalnya "ada 5 anak ayam, mati 1 tinggal 4, mati 1 lagi tinggal 3" dan seterusnya sambil memperlihatkan jari Anda kepada anak atau memegang dan menggerakkan jari anak sesuai angka. Selain itu, Anda juga bisa menghitung jumlah garis di bajunya, berhitung satu per satu saat naik tangga, atau menumpuk mainan satu per satu sambil menyebutkan angkanya. Tapi jangan lupa, game artinya bersenang-senang. Jadi, jangan stres jika bayi Anda tidak terlalu tertarik. Anda bisa mencoba lagi di lain hari. Atau gunakan mainan anak dengan berbagai bentuk yang menarik sebagai bahan hitungan. Ini mungkin akan lebih bisa menarik perhatian bayi Anda.

    Lihat Pameran Batik di Museum Tekstil Yuk...


    Koleksi di Museum Tekstil, Jakarta.



    Jakarta akan menggelar pameran batik Betawi, 28 hingga 29 Juni 2009, dalam rangka memeriahkan HUT ke-482 Kota Jakarta. "Pameran ini merupakan rangkaian dari berbagai pameran yang
    kita programkan pada 2009," kata Kepala Museum Tekstil H Indra Riawan, Kamis (28/5).

    Dia mengatakan berbagai kegiatan akan digelar pada pameran tersebut, yakni lomba membuat kain hantaran penganten, seminar perkembangan batik, dan workshop membuat batik Betawi yang diikuti para pelajar, pada 28 Juni.
    Sedangkan pada acara puncak, 29 Juni, digelar peragaan busana adat, bazar, dan festival kuliner Betawi.

    "Acara ini kita laksanakan di Museum Tekstil, Jl.KS Tubun No 2-4, Petamburan, Jakarta Barat, bekerjasama dengan wastraprema, dan male astaroka, yayasan yang peduli dengan kain-kain adat," katanya. Indra mengatakan kegiatan tersebut selain memeriahkan HUT Kota Jakarta, juga untuk menginformasikan k epada masyarakat sejauh mana pelestarian batik, dan seni budaya Betawi.

    "Ini bagian dari peran Museum Tekstil, sebagai cagar budaya yang secara khusus mengumpulkan, mengawetkan, serta memamerkan karya-karya seni yang berkaitan dengan pertekstilan Indonesia," katanya. Direncanakan pameran tersebut bakal dibuka Gubernur DKI Jakarta, Fauzi Bowo.

    Dia menyebutkan, saat ini di Museum Tekstil sudah menyimpan berbagai koleksi kain batik khas Betawi, yang merupakan sumbangan Yayasan Sirih Nanas pimpinan Hj Emma Agus Risri. "Emma Agus pada 8 Januari 2009 telah menyumbangkan kepada museum ini busana, kain batik, dan perlengkapan tempat sirih Betawi," kata Indra.

    Dia mengatakan masing-masing suku budaya di Indonesia memiliki kekhasan motif batik. Batik Betawi dipengaruhi simbol-simbol seperti ondel-ondel, daun kelapa yang merupakan simbol upacara adat Betawi. "Simbol-simbol itu dituangkan dalam motif batik,"kata Indra.

    Kegiatan lain yang digelar Museum Tekstil pada 2009 adalah, Pameran Batik Kimono, yang merupakan hasil kolaborasi kimono Jepang dan batik Jawa.
    "Kegiatan ini kita selenggarakan bekerjasama dengan negara Jepang, pada Oktober 2009," kata Indra.

    Kemudian, pada 26 Agustus hingga 1 September 2009, digelar pameran batik Indonesia, di Jakarta Convetion Center. Kegiatan ini merupakan kerjasama antara Museum Tekstil dengan Yayasan Batik Indonesia.

    Ditanya pameran ke luar negeri, Indra mengatakan, pada bulan lalu, Museum Batik melakukan pameran di Swedia. "Di sana kita menggelar paket pembuatan batik, kepada anak-anak dan orang dewasa. Alhamdulillah, warga Swedia sangat antusias dengan kegiatan ini," katanya.

    Di museum tekstil saat ini terdapat sebanyak 1.872 koleksi yang terdiri dari 704 koleksi batik, 807 koleksi tenun, dan koleksi campuran berupa 184 peralatan, 31 busana tekstil kontemporer serta 146 koleksi lama.

    sumber:

    http://megapolitan.kompas.com/read/xml/2009/05/29/03400353/lihat.pameran.batik.di.museum.tekstil.yuk...

    Cegah Hepatitis B Kronik Sejak Bayi



    PEMBERIAN vaksin bagi bayi pada awal masa kehidupannya sangat penting untuk mencegah berbagai penyakit berbahaya. Salah satu yang paling penting untuk diberikan adalah vaksinasi hepatitis B.

    Menurut Ketua Perhimpunan Peneliti Hati Indonesia (PPHI) dr Unggul Budihusodo Sp.PD-KGEH, pemberian vaksin hepatitis B bagi bayi menjadi penting karena penularan yang sering terjadi adalah melalui jalan lahir dari ibu yang menderita hepatitis B atau disebut dengan penularan vertikal. Penularan ini lebih membahayakan karena pada saat dewasa nanti si bayi dapat menderita hepatitis kronik.

    "Dari pengidap hepatitis kronik yang ada di masyarakat, sekitar 90 persen di antaranya mengalami infeksi saat masih bayi. Infeksi dari ibu yang mengidap virus hepatitis bisa terjadi sejak masa persalinan hingga bayi mencapai usia balita," ungkap dr Unggul di Jakarta, Selasa (17/6) kemarin.

    Ia menjelaskan, infeksi sangat mungkin terjadi karena saat melahirkan jalan lahir ibu terluka dan berdarah sehingga mempermudah kontaminasi darah terhadap kulit bayi yang rentan gesekan persalinan. Selain itu, infeksi juga bisa terjadi saat ibu menyusui, di mana luka pada puting ibu menjadi jalan mudah masuknya virus.

    "Penularan virus hepatitis B pada bayi bukan didapat dari darah bayi yang terhubung kepada ibu melalui plasenta bayi atau dari air susu ibu, tapi bisa terjadi saat persalinan atau juga ketika menyusui karena terjadi kontak antara luka kecil pada puting susu ibu dan mulut bayi," terangnya.

    Untuk mencegah penularan ini, setiap bayi diwajibkan mendapat vaksin hepatitis B pada usia 0-7 hari. Selain itu, pencegahan juga dapat dilakukan ibu yang berisiko tinggi dengan melakukan vaksinasi saat kehamilan.

    "Yang perlu ditekankan, untuk ibu hamil yang positif mengidap virus, selain vaksinasi aktif, sang bayi juga wajib mendapatkan imunisasi pasif dengan pemberian serum. Dengan pemberian vaksinasi pasif (imunoglobulin) maka tubuh bayi sudah langsung mempunyai kekebalan terhadap infeksi hepatitis B dari ibunya saat melahirkan," ujarnya.

    Unggul mengingatkan pula pentingnya pencegahan hepatitis B sejak dini karena penyakit ini tidak memberikan keluhan dan gejala. Keadaan ini jelas membahayakan karena anak-anak bisa terlihat sehat, padahal di dalam tubuhnya mengandung virus hepatitis B yang akan berjalan progresif menahun dan menjadi kronis ketika mereka dewasa. "Bila sudah kronis, baru akan memberikan gejala, antara lain lemah, kurang nafsu makan, mual, muntah, nyeri tulang, kulit badan dan mata kuning, serta perubahan warna urine yang mencolok," tuturnya.

    sumber:

    http://kesehatan.kompas.com/read/xml/2008/06/18/1109200/cegah.hepatitis.b.kronik.sejak.bayi.

    Era Surat Kabar Digital

    Penulis : Ahmad Sofiullah

    Era Surat Kabar Digital

    AFP

    SAAT Anda membaca Media Indonesia, ada dua kemungkinan yang bisa dilakukan. Pertama, membaca lewat media kertas atau menggunakan medium internet dengan mengunjungi tautan epaper.mediaindonesia.com pun situs mediaindonesia.com.

    Di masa mendatang, alternatif mengeksplorasi berita boleh jadi akan bertambah. Anda bisa membaca surat kabar lewat sebuah gadget. Ya, sebuah gadget yang bisa dibawa ke mana saja dengan berita (berformat surat kabar) yang selalu dikirim ke gadget secara nirkabel.

    Saat ini, berita memang sudah bisa dikirim ke ponsel maupun PDA. Namun kebanyakan masih dalam bentuk teks. 'Rasa' grafis dan ilustrasi yang merupakan kekuatan surat kabar tidak bisa dinikmati secara utuh.

    Di 'Negeri Paman Sam', baru-baru ini telah lahir generasi terbaru pembaca digital nirkabel yang diberi nama Kindle DX. Kindle memang nama lama, tetapi ia mengusung teknologi berbeda yang konon bisa memuaskan selera Anda dalam membaca berita.

    Ketimbang Kindle generasi-generasi sebelumnya, Kindle DX memiliki ukuran yang lebih besar (diagonal 9,7 inci) sehingga lebih nyaman di mata saat kita membaca. Sang produsen, Amazon, dalam situs resminya mengklaim gadget tersebut memiliki fitur Auto-rotate sehingga kita bisa membaca berita dalam formasi landscape maupun portrait. Gadget yang dibanderol US$489 atau sekitar Rp5.370.000 (asumsi US$1 = 11 ribu) itu juga bisa membacakan satu halaman penuh surat kabar untuk kita dengan fitur text-to-speech.

    Sudah ada beberapa surat kabar yang bisa kita baca lewat Kindle DX seperti New York Times, Wall Street Journal serta majalah Time, The New Yorker, dsb. Semua surat kabar tersebut dikirim langsung secara nirkabel lewat jaringan 3G yang sudah built-in di Kindle DX.

    Beda dengan e-paper

    Cara penyajian surat kabar secara digital lewat Kindle DX sekilas mirip dengan e-paper yang ditawarkan internet. Namun, ada perbedaan mendasar di antara keduanya, yakni soal pengarsipan berita. Pada Kindle DX kita bisa melihat sekitar 3500 arsip berita terdahulu. Di samping itu, kita juga tidak harus repot menyiapkan PC atau notebook.

    Gadget yang berbalut warna putih itu juga memungkinkan kita membaca ratusan bahkan ribuan buku yang tersedia diAmazon.com dengan banderol US$9,99. Buku yang bersangkutan akan dikirim melalui jaringan pita lebar nirkabel dalam waktu kurang dari 60 detik.

    PlasticLogic

    Kindle DX dan e-paper hanyalah dua di antara sejumlah teknologi yang mendesak berita agar betul-betul 'menceraikan' kertas. Menurut rumor yang beredar, pabrikan gadget eksklusif Apple juga tengah mempersiapkan sebuah gadget pembaca surat kabar digital untuk memanaskan kompetisi gadget pembaca surat kabar.

    Awal 2010 nanti, tantangan dipastikan datang dari PlasticLogioc, sebuah perusahaan yang berbasis di Jerman, Inggris, dan AS. Perusahaan tersebut kabarnya akan merilis sebuah pembaca surat kabar digital--mirip Kindle DX-- yang mengandalkan teknologi plastik elektronik. Belum banyak fitur yang digembar-gemborkan secara resmi oleh PlasticLogic, termasuk perihal harga.

    Namun, menurut bocoran dari ireaderreview.com, PlasticLogic akan merilis produk yang lebih funky ketimbang Kindle DX saat ini. Konon PlasticLogic akan membuat pembaca digital dengan layar sentuh. Selain itu, PlasticLogic juga akan menyiapkan memori 6 GB, jauh lebih besar ketimbang Kindle DX yang hanya berdaya ingat 3,33 GB.

    Bisnis baru

    Kemunculan berbagai gadget pembaca surat kabar digital boleh jadi akan merangsang munculnya semacam model bisnis baru dalam pemberitaan, khususnya di Indonesia. Berita tidak lagi dikawinkan dengan medium kertas, namun diwujudkan dalam format digital. Pengiriman berita juga tidak lagi dilakukan dari pintu ke pintu oleh loper koran, melainkan langsung lewat jaringan nirkabel ke gadget pembaca surat kabar.

    Bagi perusahaan pers, model bisnis semacam itu jelas akan lebih menguntungkan karena tidak harus mengeluarkan banyak biaya untuk percetakan. Dari segi lingkungan, jumlah pohon yang ditebang pun bisa ditekan karena tidak mesti menggunakan kertas. Konsumen juga tinggal membayar sejumlah biaya berlangganan atas surat kabar digital yang diterima setiap hari.

    Gadget pembaca digital tidak semata-mata menyajikan berita. Karena berita apa pun bisa kita peroleh gratis dengan berselancar di dunia maya. Lebih dari persoalan biaya, gadget tersebut juga menawarkan kenyamanan. Contohnya, kita bisa dengan nyaman mengelola dan membuat arsip berita dan relatif aman dari ancaman malware. Kita tunggu saja kapan itu akan terjadi di Tanah Air. (OL-5)

    sumber:
    http://www.mediaindonesia.com/read/2009/05/05/74901/43/7/Era-Surat-Kabar-Digital

    Jumat, 29 Mei 2009

    KIAT MULAI BISNIS


    Sudahdah kita berjuang meraih kesuksesan dan menikmati kesuksesan kita dengan bahagia hari ini? Ya, kesuksesan kita hari ini tidak berarti kita akan meraih kesuksesan di masa depan lagi. Tanpa adanya persiapan dan perjuangan lebih keras lagi, maka kesuksesan hari ini sulit untuk kita pertahankan.

    Inti dari kalimat di atas adalah kesuksesan memerlukan sebuah kerja keras dalam mencapai dan memperjuangkannya. Makanya kita yang bergerak dalam dunia bisnis, jangan pernah bermimpi untuk meraih kesuksesan jika kita tidak siap untuk bekerja keras. Ciri orang yang suka bekerja keras adalah orang yang tidak takut gagal dan siap meraih kesuksesan. Motonya, kegagalan adalah sukses yang tertunda. Namun demikian kita jangan mengartikan moto tersebut agar kita harus jatuh bangun berkali-kali dalam bisnis hingga kita dapat sukses, tetapi kita harus mengantisifasi kegagalan. Untuk itu kita harus memiliki pedoman-pedoman yang tepat sebelum menjalankan bisnis. Menurut Karim Business Consulting ini kiat-kiatnya, yaitu:

    1. Memiliki keberanian.
    Berani mengambil resiko gagal, dan berani mengambil resiko sukses. Sayangnya belum banyak orang secara penuh berani menjalankan bisnis padahal sudah memiliki pengalaman dan pengetahuan matang yang membuatnya sukses.

    2. Tekun
    Jika tidak sungguh-sungguh menekuni bisnis kita, maka jangan punya impian tinggi.

    3. Berpikir Rasional
    Di awal usaha, kita harus memilih bisnis yang resikonya kecil. Jangan nekat berencana. Yang penting usaha kita harus sesuai dengan bidang, minat, hobi, dan pengetahuan yang kita kuasai.

    4. Bekerja sama dan Belajar
    Usaha tidak akan berjalan tanpa bantuan orang lain, dan jaringan yang kuat, untuk itu belajarlah dengan kesuksesan orang lain. Pelajari kebutuhan pasar, dan kompetitor kita, maka akan lebih mudah kita menemukan peluang yang dibutuhkan pasar dan tidak dibidik oleh kompetitor.

    5. Modal Finansial, tidak terlampau penting dalam bisnis karena dengan networking yang kuat, kita dapat memanfaatkannya untuk memberikan kucuran dana, dan produk sebagai modal berbisnis.

    6. Business Planning. Perencanaan yang matang menjadi tolak ukur kesuksesan kita di masa datang. Dalam perencanaan ini termasuk pengawasan arus kas atau pembukuan sehingga pengaturan pendapatan, pengeluaran, keuntungan dan kerugian dapat terpantau dengan baik.

    Semoga bermanfaat.........
    Wassalamualaikum Wr. Wb.

    sumber:
    http://adi-prayitno.blogspot.com/2008/05/kiat-mulai-bisnis.html